Review HP Gaming POCO X3 Pro

MPOTIMES - HP gaming berikut ini adalah salah satu senjata terbaik yang dimiliki oleh Xiaomi, karena memiliki fitur canggih dan juga sangat nyaman untuk bermain game. Kamu bisa memainkan jenis game apapun di HP gaming ini tanpa perlu susah payah lagi.

Kamu bisa mainkan berbagai gaje HD bahkan dengan spesifikasi yang paling gila sekalipun. Jangan khawatir karena kamu niscaya memperoleh ekspektasimu saat mencoba hp gaming satu ini. Seperti apa review lengkap POCO X3 Pro, ini dia!

1. Desain Stylish Paling Berkelas

Sama seperti yang telah MPOTIMES tulis di atas, piranti yang ini seperti saudara kembar dari Poco X3 NFC. Bila ditempatkan berdekatan, karena itu MPOTIMES percaya kita tidak dapat membandingkan di antara ke-2 nya karena desain cameranya persis sama, yakni bulat ada di tengah.

Simbol Poco tercatat lumayan besar di bagian belakang bawahnya. Warna yang MPOTIMES peroleh ialah Metal Bronze. Monitor Poco X3 Pro mempunyai resolusi 2400×1080 pada monitor dengan dimensi 6,67 inch ini dan mempunyai refresh rate 120 Hz.

Handphone ini telah memakai monitor dengan tipe Super AMOLED dan diproteksi dengan Gorilla Glass 6 hingga lebih tahan pada guratan dan bentrokan. Hal inilah yang membandingkannya dengan X3 NFC yang memakai Gorilla Glass 5.

Di bagian belakangnya akan diketemukan sebuah ruangan bulat dengan 4 buah camera dan sebuah LED Flash. Camera khusus dengan 48 MP ada pada segi atas kanan dan LED ada pada atas kiri. Camera ultrawide ada di sisi tengah dari bundaran ini.

Camera makro ada di samping kiri bawah dan diseberangnya ialah depth sensor. Karena kembar dengan Poco X3 NFC, X3 Pro mempunyai permasalahan yang serupa. Sisi belakang dari Poco X3 NFC dan X3 Pro akan bergetar lumayan keras saat pemakai dengarkan musik dengan ke-2 speaker-nya.

Meskipun sebetulnya tidak begitu mengusik, tetapi sebagian orang akan berasa tidak sukai. Memakai case bawaan sedikit akan menahan getaran itu.

2. Jaringan Terbaik di Kelasnya

Poco X3 Pro memakai SoC yang diperuntukkan untuk piranti pada kelas flagship. Sistem on Chip ini sendiri memakai modem X24 yang telah masuk ke Catergory 20. Modem ini sudah memberikan dukungan Carrier Aggregation sampai 7 jaringan.

Secara teoritis, kecepatan unduh dari modem ini dapat capai sampai 2000 Mbps. Handphone ini telah memberikan dukungan bandwidth 1, 2, 3, 4, 5, 7, 8, 20, 28, 38, 40, dan 41 untuk jaringan 4G. Harus diingat jika piranti ini tidak dapat tersambung pada jaringan 5G.

Modemnya sendiri telah memberikan dukungan jaringan WiFi 5 GHz dengan 802.11ac dan tentu saja akan cukup kuat saat lakukan data transfer secara nirkabel dan akan memperoleh kecepatan tinggi saat menelusuri internet.

3. Camera 48 MP Paling Kuat

Alvin Tse sebagai Country Director Xiaomi Indonesia selalu menjelaskan jika dalam meramu detail, ada selalu yang difavoritkan dan dipertaruhkan (trade off). Pada Poco X3 NFC, camera yang dipakai mempunyai sensor 64 MP dan pada X3 Pro sensornya "cuman" 48 MP.

Tetapi pada HP gaming Poco X3 Pro, sensor merupakan buatan Sony dengan IMX 582 yang tidak memberikan dukungan alat rekaman 4K 60 fps resolusi. Sony IMX 582 mempunyai feature quad bayer. Ini memiliki arti jika saat feature itu dihidupkan, hasil tangkapan camera akan mempunyai resolusi 12 MP.

Saat dimatikan, semua pixel akan ambil gambar, hingga hasil photo akan mempunyai resolusi 48 MP.  Gambarnya akan jadi lebih besar, tetapi hasilnya kemungkinan tidak sebagus saat memakai 12 MP. Camera intinya bisa tangkap gambar di siang hari dengan bagus.

Berwarna cukup tepat, tingkat noise cukup rendah, dan ketajamannya yang lumayan baik. Walau bagaimanapun, seringkali algoritme pengurang noise-nya sedikit hilangkan detil gambar. Tetapi, trade off yang diambil Poco kelihatannya tidak begitu menyebalkan.

4.  Dapur Pacu Terbaru

Poco X3 Pro memakai Snapdragon 860 yang sekarang ini kemungkinan jadi chipset 4G terkencang. Snapdragon 860 merupakan saudara kembar dari seri Snapdragon 855+ yang dipakai pada beberapa hp gaming.

Ketidaksamaan di antara ke-2 nya hanya pemakaian RAM optimal, di mana 855+ cuman memberikan dukungan sampai 12 GB dan 860 sampai 16 GB. Performa yang digotong semestinya sama saja, selama tidak ada tweak performa sama dalam handphone gaming.

Snapdragon 860 memakai sebuah prime core dengan kecepatan 2,96 GHz ditambahkan tiga processor Kryo 485 Gold (Cortex A76) berkecepatan 2,42 GHz dan empat pokok processor Kryo 485 Silver (Cortex A55) berkecepatan 1,8 GHz.

Hal itu membuat Snapdragon 860 mempunyai keseluruhan delapan pokok processor. SoC ini memakai Adreno 640 sebagai GPU-nya.

5. Baterai 5000 mAh Kuat Tahan Lama

Pengujian battery dari Poco X3 Pro memang memerlukan waktu yang lumayan lama. Dengan SoC yang memerlukan tenaga extra, refresh rate 120Hz, dan monitor FullHD+, tentu saja piranti ini akan sedikit boros bila dipertemukan dengan handphone yang mempunyai kisaran harga yang serupa.

Betul saja, saat MPOTIMES mengetesnya dengan memakai sebuah video MP4 yang diputar berkali-kali, piranti ini cuman dapat capai 11 jam 58 menit saja. Pengisian ulangi pada piranti ini memakai pengisi daya bawaan yang sanggup isi 33 watt. Poco X3 Pro juga bisa diisi dalam kurun waktu sekitaran 70 menit dari 0% sampai 100%.