Hindari! Ini 8 Makanan Penyebab Kanker
Hingga saat ini kanker masih menjadi penyebab kematian utama di seluruh dunia. Beberapa penelitian terkait dengan perkembangan kanker menunjukkan bahwa kanker sangat dipengaruhi oleh apa yang dimakan.

Hingga saat ini kanker masih menjadi penyebab kematian utama di seluruh dunia. Beberapa penelitian terkait dengan perkembangan kanker menunjukkan bahwa kanker sangat dipengaruhi oleh apa yang dimakan.
Ada beberapa makanan penyebab kanker yang mengandung zat karsinogen. Karsinogen adalah seluruh senyawa, zat, dan paparan apapun yang dapat meningkatkan risiko kanker. Karsinogen ada dimana-mana. Contoh bahan kimia karsinogen dalam makanan adalah nitrat, aflatoxin, dan kadmium. Karsinogen menyebabkan perubahan atau mutasi DNA, yang berujung pada kanker.
Pada artikel ini, akan diberikan gambaran apa yang dimaksud dengan karsinogen dan apa saja makanan pemicu kanker yang sebaiknya kita hindari. Dilansir dari berbagai sumber, berikut 8 makanan penyebab kanker.
1. Alkohol
Alkohol merupakan salah satu karsinogen yang memiliki dampak buruk terbesar dalam proses perkembangan kanker. Alkohol dikelompokkan dalam karsinogen kelompok 1, sama seperti daging olahan. Karsinogen dalam kelompok ini memiliki bukti yang kuat berhubungan dengan kanker.
Alkohol merusak lapisan mukosa pada mulut dan tenggorokan, kondisi ini adalah awal dari munculnya sel kanker pada bagian tersebut.
2. Daging Merah dan Daging Olahan
Sama seperti alkohol, Organisasi kesehatan dunia juga mengelompokkan daging olahan seperti ham, salami, dan sosis sebagai karsinogen kelompok 1.
Selain daging olahan, daging merah seperti daging kambing, daging sapi, dan daging babi juga dikategorikan sebagai makanan penyebab kanker. Mereka dikelompokkan dalam karsinogen kelompok 2A yang dinyatakan “mungkin menyebabkan kanker”.
Daging merah dan daging olahan mengandung zat kimia karsinogenik yang muncul ketika daging diolah atau sudah ada sejak awal. N-nitroso adalah salah satu zat karsinogenik pada daging yang terbukti menyebabkan kanker saluran cerna.
Baca Juga: Kurangi Konsumsi Daging dan Rasakan 5 Manfaat Ini Bagi Kesehatan
3. Gula dan Karbohidrat Olahan
Makanan olahan yang kaya akan gula dan rendah serat serta nutrisi, adalah makanan pemicu kanker. Secara khusus, para peneliti menemukan bahwa diet yang menyebabkan lonjakan kadar glukosa dalam darah dikaitkan dengan peningkatan risiko beberapa kanker, termasuk kanker lambung, payudara dan kolorektal.
Satu penelitian di lebih dari 47.000 orang dewasa menemukan bahwa mereka yang mengkonsumsi makanan tinggi karbohidrat olahan, hampir dua kali lebih mungkin untuk meninggal akibat kanker usus besar daripada mereka yang memiliki diet rendah karbohidrat olahan.
Diperkirakan kadar glukosa dalam darah dan insulin yang tinggi adalah faktor risiko kanker. Insulin dapat merangsang pembelahan sel, juga mendukung pertumbuhan dan penyebaran sel kanker.
4. Microwave Popcorn
Walaupun masih menjadi bahan perdebatan sebagai salah satu makanan penyebab kanker, ada kantong kemasan popcorn yang dilapisi zat kimia. Ketika diproses dalam microwave, zat kimia ini dinyatakan menimbulkan zat karsinogenik berbahaya.
Begitu pula dengan asap dari mentega yang digunakan sebagai bumbu popcorn, mengandung diacetyl yang beracun bagi manusia.
5. Makanan Kalengan
Kebanyakan kaleng dilapisi dengan senyawa yang disebut bisphenol-A (BPA), yang telah terbukti mengubah sel otak tikus secara genetik. Banyak barang plastik yang juga mengandung BPA. BPA merupakan salah satu karsinogen penyebab kanker.
6. Asinan, Acar, dan Makanan Asap
Makanan penyebab kanker selanjutnya adalah makanan yang diawetkan. Produk-produk ini biasanya mengandung pengawet, seperti nitrat, yang dimaksudkan agar makanan tahan lama.
Nitrat yang digunakan dalam makanan olahan dapat terakumulasi dalam tubuh kamu dari waktu ke waktu. Akhirnya, racun tersebut menyebabkan kerusakan pada tingkat sel dan menyebabkan penyakit kanker. Ketika makanan yang diasap dimasak pada suhu tinggi, nitrat diubah menjadi nitrit yang jauh lebih berbahaya.
Baca Juga: 5 Dampak Negatif Minuman Bersoda
7. Soda dan Minuman Berkarbonasi
Soda telah menjadi pusat perdebatan kesehatan selama dua dekade sebagai penyebab utama kanker. Memang soda tidak dapat kita kategorikan secara langsung sebagai minuman penyebab kanker. Namun, soda atau minuman berkarbonasi dikenal mengandung gula tambahan seperti sirup jagung fruktosa tinggi (HFCS), pewarna, dan sejumlah bahan kimia lainnya.
Mengkonsumsi gula berlebihan dapat berbahaya bagi tubuh kita. Ketika gula masuk ke aliran darah, pankreas akan memproduksi insulin untuk mengubah gula menjadi glukosa yang akan dipakai tubuh sebagai energi. Semakin banyak seseorang mengkonsumsi gula, tubuh akan memiliki resistensi terhadap insulin.
Resistensi insulin dan kelebihan konsumsi gula, lama-kelamaan akan menyebabkan berat badan naik dan obesitas. Gejala obesitas seperti sel yang mengandung lemak berlebih, resistensi terhadap insulin, dan peradangan kronis dipandang berpotensi menyebabkan kanker.
8. Ikan Hasil Budidaya
Ikan hasil budidaya dapat menjadi makanan pemicu kanker. Budidaya ikan komersial melakukan kegiatan kembang biak ikan dalam jumlah yang luar biasa di lingkungan yang padat. Lebih dari 60% salmon yang dikonsumsi di Amerika Serikat adalah hasil budidaya.
Ikan-ikan ini diperlakukan dengan antibiotik, pestisida, dan bahan kimia karsinogenik lainnya dengan tujuan untuk mengendalikan wabah bakteri, virus, dan parasit yang muncul akibat menjejalkan begitu banyak ikan di ruang kecil.
What's Your Reaction?






