7 Berita Transfer Manchester United Paling Menghebohkan Sepanjang Sejarah

MPOTIMES - 7 Berita Transfer Manchester United Paling Menghebohkan Sepanjang Sejarah.  Berikut merupakan sejumlah pemain MU yang kepindahannya mengejutkan publik sepak bola pada masanya.

Berikut ulasan kami mengenai berita transfer Manchester United paling menghebohkan sepanjang sejarah. Nomor 7 tidak akan kamu duga.

Wayne Rooney

Pada musim panas 2004, Wayne Rooney hijrah ke Old Trafford dari Everton, dan menjadi berita transfer Manchester United paling menghebohkan kala itu.

Pasalnya, sang striker digadang-gadang menjadi salah satu talenta terbaik di daratan Inggris saat itu. Rooney juga disebut-sebut memiliki karakteristik langka yang jarang dimiliki pemain-pemain asal Inggris.

Rooney didatangkan dengan biaya 25.600.000 poundsterling setelah tampil mengesankan di Piala Eropa 2004 bersama The Three Lion. Maka wajar jika hijrahnya ke MU menjadi berita transfer Manchester United paling menghebohkan sepanjang sejarah.

Mantan pemain timnas Inggris tersebut langsung menjadi monster mengerikan di lini depan Manchester Merah. Karena performanya yang menyeramkan tersebut, Rooney kemudian dijuluki ‘Wazza’ oleh publik Inggris.

Wazza menjadi salah satu pemain paling lama yang memperkuat Manchester United. Ia membela raksasa Inggris itu selama 13 musim, dari 2004-2017.

Bersama MU, Wazza telah memenangkan 5 trofi Premier League, 4 Piala Liga Inggris, 5 Community Shield, 1 Liga Champions, 1 Piala Dunia antar klub, dan 1 Piala FA.

Selain itu, Wayne Rooney juga menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa Manchester United dengan menghasilkan 253 gol dari 559 kali penampilan. Tak hanya di MU, sang predator juga menjadi mesin gol terbanyak untuk tim nasional Inggris.

Robin Van Persie

Pada pertengahan dekade 2000-an Arsenal memiliki mesin gol yang sangat ikonik bernama Robin Van Persie. Ia sukses menjadi suksesor The Gunners sepeninggal legendanya, Thierry Henry.

Selama bertahun-tahun mantan pemain tim nasional Belanda tersebut menjadi andalan Arsenal dan sangat disayang oleh seluruh suporter klub asal London Utara itu.

Namun kehebohan terjadi di musim panas 2012. Sebuah hal yang awalnya tak pernah diduga oleh publik sepak bola.

Sir Alex Ferguson tiba-tiba mengumumkan bahwa pemain paling ikonik di Arsenal, Robin Van Persie menjadi pemain baru MU dengan harga 25.5 juta Euro, dan menjadi berita transfer Manchester United paling menghebohkan kala itu.

Pasalnya, MU dan Arsenal dikenal sebagai rival berat. Dan sulit untuk membayangkan pemain ikoniknya menyeberang ke kubu rival terberat. 

Alasan ia hengkang ke MU karena ingin meraih trofi Premier League, sebab The Gunners sudah bertahun-tahun lamanya tidak lagi mampu meraih trofi tersebut.

Robin Van Persie akhirnya sukses meraih impiannya, dengan turut membantu Manchester United meraih trofi Liga Premier Inggris, dan menjadi trofi Premier League pertama serta satu-satunya untuk Van Persie. 

Karena di musim-musim selanjutnya MU kesulitan untuk meraih trofi tersebut sepeninggal Sir Alex Ferguson. Performa Van Persie yang menurun drastis pada musim 2014-2015 membuat sang pemain didepak pada musim panas oleh Louis Van Gaal, pelatih MU saat itu.

Fabien Barthez

Manchester United tampak kesulitan di bawah mistar gawang setelah kepergian Peter Schmeichel. Sejumlah penjaga gawang telah mengisi posisi bawah mistar gawang klub yang bernaung di Old Trafford tersebut sebagai pengganti Schmeichel.

Para penjaga gawang tersebut adalah Massimo Taibi, Mark Bosnich, dan Raymond Van der Gouw, namun tidak satupun dari ketiganya yang mampu menjadi suksesor sang legenda. 

Namun pada musim panas tahun 2000, klub memberikan konfirmasi bahwa kiper utama juara dunia Prancis, Fabien Barthez resmi bergabung ke MU dengan mahar 11.7 juta Euro. Hal itu menjadi berita transfer Manchester United paling menghebohkan pertengahan tahun 2000.

Baca Juga 12 Teori Konspirasi Yang Menggemparkan Dunia Sepak Bola - Salah Satunya Merugikan Chelsea

Barthez adalah penjaga gawang terbaik dunia saat itu, karena ia baru saja menjuarai Euro 2000 bersama tim nasional Prancis, dan dua tahun sebelumnya meraih trofi World Cup 1998.

Musim pertama bersama MU ia tampil mengesankan. Penampilannya membuat publik Old Trafford bisa bernafas lega karena telah menemukan pengganti yang sepadan dengan Peter Schmeichel. 

Namun sayang, pada musim ketiganya, sang penjaga gawang tampil dalam performa yang tidak terlalu mengesankan, serta melakukan banyak blunder.

Hal itu kemudian membuat Sir Alex Ferguson meminjamkannya ke Marseille. Fabien Barthez sukses membantu MU menjuarai Premier League dua kali, yaitu musim 2000-2001, dan 2002-2003.

Ruud Van Nistelrooy

Jika kita berbicara tentang daftar striker terbaik yang pernah dimiliki oleh Man Utd, maka Ruud Van Nistelrooy harus masuk dalam daftar tersebut.

Pada era 2000an, Nistelrooy adalah salah satu penyerang paling berbahaya di muka Bumi. Reputasi atas kehebatannya dalam menjebol gawang lawan sudah tercium menjelang akhir abad 20.

Maka, tatkala ia diumumkan secara resmi sebagai pemain MU, dunia langsung heboh, dan menjadi berita transfer Manchester United paling mengejutkan di musim panas 2001.

Nistelrooy turut menjadi bagian dari skuad mewah Manchester United era 2000an. Dan terus menancapkan tonggaknya sebagai salah satu striker buas di tanah Inggris.

Ruud Van Nistelrooy memperkuat Manchester Merah selama 5 musim dari 2001-2006. Nistelrooy ‘didepak’ ke Spanyol untuk memperkuat Real Madrid oleh Sir Alex Ferguson, yang konon salah satu alasannya karena berseteru dengan Cristiano Ronaldo.

Sepanjang masa baktinya di Old Trafford, Nistelrooy telah memenangkan masing-masing satu biji piala Premier League, FA Cup, Community Shield, dan Piala Liga. Total ia mencetak 150 gol selama 5 musim.

Eric Cantona

Semua sepakat bahwa Eric Cantona adalah legenda besar di Old Trafford. Namanya harum semerbak wangi bagai mawar di pinggiran danau yang indah.

Ia tidak hanya memiliki talenta dan kemampuan individu yang besar, namun juga turut mendongkrak mental dan motivasi rekan-rekannya selama berada di Old Trafford.

Kepindahan sang legenda ke MU dari Leeds United saat musim panas 1992 menjadi berita transfer Manchester United paling heboh kala itu.

Cantona adalah adalah talenta yang sedang bersinar terang pada era tersebut. Sayangnya hal itu tidak dibarengi dengan attitude yang baik.

Cantona muda lebih banyak berseteru daripada akur dengan rekan setimnya. Hal itu yang membuat banyak tim berpikir dua kali untuk merekrutnya.

Akan tetapi Sir Alex punya penilaian sendiri. Fergie percaya bahwa Cantona akan mampu memperbaiki attitudenya di Manchester.

Sayangnya hal itu cuma ilusi, karena Cantona pernah terlibat insiden yang tak akan terlupakan oleh publik sepak bola sampai hari kiamat.

Tendangan kungfunya ke salah satu suporter Crystal Palace masih sering dibicarakan hingga hari ini. Tapi bagaimanapun juga, ia tetap dikenal sebagai sosok positive vibes dan bukan toxic di tim.

Saking legendarisnya Cantona, ia masih dicintai fans MU sampai sekarang, dan mendapat julukan spesial ‘The King Eric”.

Cristiano Ronaldo

Kedatangan Cristiano Ronaldo pada tahun 2003 bisa dikatakan biasa-biasa saja. Sebab, saat itu tidak banyak yang mencium talenta Ronaldo muda kecuali orang-orang dengan ‘penciuman tajam’ seperti Fergie dan Arsene Wenger.

Ronaldo juga kalah populer dibandingkan anak muda lain sesama Portugal, Ricardo Quaresma. Namun, CR7, julukan Ronaldo menjadi berita transfer Manchester United paling heboh saat sang maestro kembali ke Old Trafford tahun 2021 lalu, setelah 12 musim melanglang buana ke Spanyol dan Italia.

Hal itu karena pengumuman resmi bergabungnya CR7 ke MU terjadi di detik-detik terakhir jendela transfer musim panas ditutup. Selain itu, kapten tim nasional Portugal tersebut kala itu lebih dekat dengan Manchester City. Maka kepindahan sang pemain untuk kedua kalinya itu layak masuk berita transfer Manchester United paling menghebohkan sepanjang sejarah.

Juan Sebastian Veron

Juan Sebastian Veron adalah nama besar dalam dunia sepak bola era 2000an. Sang pemain besar ketika merantau ke tanah Italia untuk memperkuat Sampdoria, Parma, dan Lazio.

Setelah membantu Lazio memenangkan scudetto 1999-2000, dua musim kemudian ia hijrah ke Inggris untuk mencari peruntungan dengan membela Manchester United.

Kepindahan Juan Sebastian Veron ke Old Trafford menjadi salah satu berita transfer Manchester United paling menghebohkan kala itu. 

Transfer tersebut menjadi salah satu berita transfer Manchester United bersejarah karena Veron adalah pemain Argentina pertama sepanjang dalam sejarah yang memperkuat Manchester United.

Hal itu bagai membuka keran untuk pemain-pemain asal Argentina berikutnya seperti Carlos Tevez, Gabriel Heinze, Angel di Maria, Marcos Rojo, dan Sergio Romero.

Sayang, kebersamaan Veron dan MU harus terhenti setelah Veron berkonflik dengan sang pelatih, yang akhirnya membuat mantan pemain timnas Argentina itu hengkang ke raksasa Inggris lain, Chelsea, di mana klub tersebut baru berpindah tangan ke pemilik baru, Roman Abramovich.

Itulah 7 pemain yang menjadi berita transfer Manchester United paling menghebohkan sepanjang sejarah MU. Adakah pemain favoritmu?